30 Agu 2023

Besok Eropa Akan Tahu Akibat Perbuatan Mereka!: Penaklukan Beograd

Beraninya mereka membunuh utusan Islam saat aku masih hidup. Besok Eropa akan tahu akibat perbuatan mereka. Pasukan yang besar bergerak di bawah komando seorang manusia. Manusia itu bukan manusia biasa tapi dia adalah penjelmaan dari Islam. Ketika seorang wanita tua di amoria berteriak minta tolong kepada Khalifah muktasim maka wanita itu tidak meminta tolong kepada muktasim saja tapi kepada Islam. Saat Baitul maqdis dibuka oleh rombongan pasukan muslim di bawah pimpinan para panglima besar Islam seperti biebers dan Salahuddin rombongan itu bukanlah pasukan biasa mereka adalah Islam itu sendiri. Islam itu pun menjelma kembali di dalam diri Sultan Sulaiman Al qanuni

Sebelum kita lanjutkan kami memohon kepada para penonton untuk menekan tombol like subscribe bagi yang belum tinggalkan komentar di kolom komentar dan jangan lupa untuk membagikan video ini kepada teman-teman Anda agar informasi ini bisa bermanfaat bagi lebih banyak orang mari kita mulai

Selama 48 tahun Sultan Sulaiman Al qanuni memimpin daulah utsmaniyah dan pada masanya daulah utsmaniyah mencapai puncak kejayaannya. Pada masanya daulah utsmaniyah mencapai puncak kekuatan puncak kemajuan dan puncak kegemilangan salah satu sejarahwan Eropa helmer mengatakan bahwa Sultan Sulaiman Al qanuni lebih berbahaya bagi kami daripada Salahudin Al Ayyubi. Sultan Sulaiman Al qanuni memimpin daulah utsmaniyah dengan cara yang berbeda dengan para pemimpin sebelumnya. Sultan Sulaiman Al qonumi berhasil memperluas wilayah daulah usmaniyah di tiga benua yang berbeda, benua Afrika benua Eropa dan benua Asia. Maka pada masanya daulah utsmaniyah menjadi negara adidaya penguasa dunia. Pada masanya daulah usmaniyah memiliki berbagai peraturan dan undang-undang yang membuat kehidupan masyarakat di dalam daulah utsmaniyah berjalan dengan begitu rapi dan tertata sementara negara-negara lain di Eropa terutama belum mengenal adanya konstitusi atau undang-undang. Pemerintahan daulah usmaniyah berpegang dan menghormati undang-undang yang ada di dalam daulah usmaniyah sehingga peradaban Islam pun berkembang dengan sangat pesat ilmu pengetahuan sastra dan kesenian berkembang di berbagai wilayah daulah Usmani. 

Kisah ini dimulai saat Sultan Sulaiman Al qanani diangkat menjadi Sultan daulah utsmaniyah saat itu usia Sultan Sulaiman 26 tahun dia diangkat sebagai Sultan daulah utsmaniyah setelah kematian ayahnya Sultan Salim 1. Saat itu gerakan pemberontakan dan perpecahan muncul di ibukota dan di beberapa wilayah lainnya. Seperti pemberontakan Ahmad Pasha di Mesir dan juga pemberontakan lain yang terjadi di Syam dan Yaman. Maka langkah pertama yang dilakukan Sultan Sulaiman alkuna nih adalah memadamkan pemberontakan di wilayahnya maka dia pun mengirimkan pasukan ke Mesir Syam dan Yaman. Sultan Sulaiman Al qonani juga mengirimkan utusan ke wilayah Eropa untuk memperbaharui perjanjian damai dan juga untuk menerima jaziyah atau pajak tahunan dari negara-negara Eropa. Salah satu utusan Sultan Sulaiman pun mendatangi raja Louis 2 penguasa Hungaria saat itu raja Louis 2 enggan membayar ijazah dia menganggap bahwa Sultan Sulaiman yang masih muda tidak mungkin berani melawan raja Louis 2 maka utusan Sultan Sulaiman akhirnya dipenggal kepalanya. Kabar tentang penolakan raja Louis 2 untuk membayar jizzyah dan pelanggaran terhadap perjanjian dan peristiwa pemenggalan terhadap utusan daulah utsmaniyah akhirnya sampai ke telinga Sultan Sulaiman Al qanuni. Kabar tersebut disampaikan oleh sodrul azhom beri Muhammad Basya yang datang membawa kabar tentang penangkapan pemberontak di Syam dan kepala pemberontak pun diserahkan ke hadapan Sultan Sulaiman Al qanuni kabar selanjutnya adalah kabar tentang dipenggalnya utusan daulah utsmaniyah oleh raja Louis 2 penguasa Hungaria. Sultan Sulaiman Al qoninipun bangkit dari duduknya karena marah dan dia pun mengeluarkan kata-katanya yang diabadikan dalam sejarah berani-beraninya membunuh utusan Islam saat aku masih hidup besok Eropa akan tahu akibat perbuatan mereka. 

Maka Sultan Sulaiman alkonani pun segera mempersiapkan pasukan perang dan strategi perang. Dia juga mengirimkan utusan ke jazirah Arab untuk membeli 30.000 unta untuk membawa perbekalan pasukan mereka menuju Eropa. Sultan Sulaiman Al qanuni juga menyiapkan ribuan gerobak untuk membawa perlengkapan pasukannya. Jika untanya saja sebanyak 30.000 Anda bisa bayangkan sebesar apa pasukan yang disiapkan oleh Sultan Sulaiman beberapa literatur menyebutkan bahwa pasukan yang disiapkan Sultan Sulaiman Al qanuni adalah sebanyak 250.000 prajurit. 

Sultan Sulaiman bermusyawarah dengan para menteri dan juga para pemimpin pasukan daulah utsmaniyah. Sultan Sulaiman menerima dua pendapat pendapat pertama mengatakan bahwa sebaiknya Sultan Sulaiman membawa pasukan daulah utsmaniyah ke budapest ibukota Hungaria di mana di sanalah utusan Islam dipenggal oleh raja Louis 2. Pendapat ini dianggap kurang realistis. Pendapat kedua mengatakan bahwa Sultan Sulaiman Al qanuni sebaiknya membawa pasukan daulah utsmaniyah menuju benteng terkuat di Eropa saat itu yaitu benteng Beograd. Benteng biograph merupakan simbol kekuatan pertahanan Eropa kala itu setelah runtuhnya konstantinopel. Pada abad ke-10 saat perang salib masih berlangsung biografi menjadi pintu pertahanan terkuat yang melindungi Eropa. Benteng biografi juga sudah dikepung sebanyak dua kali namun belum juga bisa ditaklukan yang pertama di masa Sultan Murad 2 tahun 845 H, saat itu paus yujin keempat mengumumkan perang salib melawan daulah utsmaniyah saat itu Sultan Murad 2 berhasil mengalahkan pasukan Eropa namun langkahnya terhenti di benteng Beograd Sultan morotua mencoba membuka benteng Beograd namun belum berhasil. Kondisi geografis biografi sama persis dengan konstantinopel biografi dikelilingi oleh tiga perairan benteng biografi dibangun dengan pertahanan berlapis ada tembok berlapis benteng di dalam benteng. Cukuplah kita membayangkan kekuatan benteng biografi saat kita membaca dalam sejarah bahwa Sultan Muhammad Al Fatih Sang penakluk belum juga diberikan kekuatan untuk menaklukkannya Sultan Muhammad Al Fatih bahkan terluka cukup parah dalam usahanya untuk membuka benteng biografi hingga akhirnya dia pun mundur dan berkata semoga Allah memunculkan dari cucuku seseorang yang mampu membuka benteng Beograd dengan tangannya. Dengan izin Allah doanya ini kelak menjadi kenyataan. Demikianlah gambaran tentang betapa kuatnya benteng biografi dan betapa pentingnya biografi bagi peradaban Eropa. 

Maka Sultan Sulaiman Al qanunipun menyempurnakan dan melanjutkan usahanya dalam menyusun persiapan dan strategi untuk menaklukkan kota Beograd. Umat Islam saat itu diuntungkan karena orang-orang Eropa saat itu sebagian besar tidak memihak kepada hongaria. Kerajaan venezia yang biasanya sangat bersemangat melawan daulah utsmaniyah saat itu sudah memiliki kontrak dagang dengan daulah utsmaniyah sehingga dia tidak memiliki kepentingan apa-apa untuk membela Hungaria bahkan Perancis pun menasehati pemimpin Hungaria untuk meminta damai dengan daulah usmaniyah. Maka Sultan Sulaiman alkohonipun keluar bersama pasukannya menuju kota beograd Sultan Sulaiman memimpin sendiri pasukannya sebagai panglima perang saat itu ditunjuklah perdana menteri beri Muhammad basa di sampingnya ada Mustofa Basya dan khusrobek. 

Sultan Sulaiman Al qanuni memutuskan untuk membuat sebuah perayaan dalam momen pelepasan pasukan menuju geografi peristiwa berangkatnya pasukan daulah utsmaniyah menuju biograph disaksikan oleh para diplomat diplomat Eropa. Tujuannya tentu saja untuk menjatuhkan mental orang-orang Hungaria sekaligus menjatuhkan mental orang-orang Eropa agar tidak ada negara Eropa yang membantu Hungaria dan agar tidak ada pula yang berani melanggar perjanjian damai dengan daulah utsmaniyah. Selanjutnya daulah utsmaniyah juga menjalankan strategi perang yang sudah direncanakan yaitu dengan mengirim pasukan yang dipimpin oleh Ahmad Pasha menuju bagian utara beograd yaitu kota chaetz Ahmad pasha pun mengepung kota tersebut dan menguasainya. Selanjutnya pasukan lain dikirim menuju biografi untuk mulai mengepung kota Beograd di bawah pimpinan Pierre Muhammad basya. Maka pada tanggal dua sya'ban tahun 927 Hijriyah umat Islam berhasil menguasai kota chaetz. Setelah itu pasukan daulah Utsmani yang lain dikirim menuju wilayah azmin yang berada di seberang beograd di bawah pimpinan kosro bek maka daulah usmania akhirnya menguasai benteng Azmin sebagai basis kekuatan daulah utsmaniyah baru di seberang kota beograd. Setelah daulah utsmaniyah berjuang dengan pasukannya akhirnya daulah usmaniyah berhasil menguasai kota chaetz dan Azmin. Dua kota ini menjadi basis kekuatan daulah utsmaniyah untuk mengepung Beograd. Selanjutnya Sultan Sulaiman Al qanuni bergerak bersama pasukannya menuju kota Chaetz dan selanjutnya menuju Beograd. 

Maka selanjutnya pengepungan biografi pun dimulai pasukan daulah utsmaniyah dari Utara yang dipimpin Mustofa Pasha mengepung kota biografi dari Utara selanjutnya pasukan daulah utsmaniyah yang berada di Asmin mengepung kota biografi dari sisi barat sementara itu di sisi Selatan perdana menteri Pierre Muhammad Pasha memimpin pengepungan dari selatan dan dari timur ada Sultan Sulaiman bersama pasukannya yang mengepung geografi dari sisi Timur. Selain itu Sultan Sulaiman Al qanuni juga mengerahkan kapal laut daulah usmania yang sudah dilengkapi dengan senjata dan perbekalan ke sungai danub. Dengan kapal laut daulah usmania tersebut Sultan Sulaiman Al qanuni kemudian mengirimkan pasukan dan perbekalan ke salah satu pulau yang ada di dekat biografi. Setelah pengepungan dari segala sisi sudah disiapkan maka daulah utsmania pun menyiapkan meriam-meriam untuk ditembakkan maka tembakan demi tembakan pun dilontarkan ke arah benteng beograd. Selama 7 hari berturut-turut tembakan meriam dilontarkan ke arah benteng beograd. Umat Islam akhirnya berhasil menghancurkan Salah satu sisi dari tembok pertama benteng beograd selanjutnya umat Islam akhirnya berhasil meruntuhkan salah satu tembok benteng Dan dari situ pasukan muslim mulai masuk ke dalam benteng. Sutan Sulaiman Al qanuni selanjutnya memerintahkan pasukannya untuk menembakkan meriam ke arah tembok kedua kedua dari benteng beograd. Pasukan daulah utsmaniyah juga membuat lorong bawah tanah dari lorong tersebut pasukan muslim menaruh bahan peledak untuk meledakkan benteng dari bawah tanah. Maka dalam beberapa Minggu pertahanan benteng beograd pun runtuh. Penggempuran dilakukan tanpa henti selanjutnya Sultan Sulaiman Al qanuni mengumumkan bahwa warga Serbia yang berada di benteng beograd akan dijamin keamanannya maka dalam waktu singkat benteng biografi pun berhasil dibuka pada tanggal 4 Ramadan tahun 927 Hijriyah. Namun pertempuran terus berlangsung di dalam benteng hingga Akhirnya benteng beograd sepenuhnya dikuasai oleh daulah utsmaniyah pada tanggal 26 Ramadan 927 Hijriyah. Maka selanjutnya Sultan Sulaiman Al qanuni berhasil menguasai kota biografi dan dia pun memasuki kota disambut oleh penduduk kota beograd Sultan Sulaiman selanjutnya mengumumkan bahwa semua yang berada di dalam kota bebas dijamin keamanannya dan barangsiapa yang ingin keluar dari Beograd dipersilakan untuk keluar termasuk juga pasukan Hungaria yang ingin keluar dari Beograd untuk keluar Sutan Sulaiman juga mengizinkan semua penduduk Beograd yang berada di dalam Beograd untuk tetap tinggal di dalam kota beograd mereka pun diberikan kebebasan untuk beribadah selama mereka mentaati pemerintahan daulah utsmaniyah dan bersedia membayar jiziyah. Kabar kemenangan umat Islam di Beograd akhirnya sampai ke telinga raja-raja Eropa dan juga paus di Vatikan kabar tersebut mengagetkan mereka seperti mereka mendengar suara halilintar ketakutan pun menyebar di dalam hati raja-raja Eropa. Tidak lama setelah itu raja-raja Eropa mengirimkan ucapan selamat kepada Sultan Sulaiman Al qanuni sekaligus mengirimkan hadiah sebagai tanda bahwa mereka menghormati daulah utsmaniyah dan juga tanda bahwa mereka tetap setia pada perjanjian damai dan bersedia membayar jiziyah kepada daulah utsmaniyah. Kemenangan umat Islam di beograd menjadi awal bagi pergerakan pasukan muslim di Eropa di masa Sultan Sulaiman Al qanuni kemenangan di biografi dilanjutkan dengan kemenangan kemenangan yang lain yang salah satunya yang paling terkenal adalah kemenangan umat Islam dalam peristiwa mohawks 

0 comments:

Posting Komentar

Contact

Talk to us

Anda dapat menghubungi Mohammad Izdiyan Muttaqin melalui beberapa cara berikut.

Address:

DD Ross Village 1 Blok E5 Jl. Tanjung, Rt 04 Rw 05 Padurenan, Kec. Gn. Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16340

Work Time:

Monday - Friday from 9am to 4pm

Phone:

+6281311448187

Flickr Images